Baru-baru ini, nilai tukar Renminbi terhadap Dolar AS menunjukkan tren rebound yang kuat. Pada 25 Agustus, nilai tukar Renminbi onshore terhadap Dolar AS meningkat secara signifikan, menembus beberapa level kunci, ditutup pada 7.1517, naik 288 basis poin dibandingkan hari perdagangan sebelumnya.
Ada beberapa faktor pendorong di balik kenaikan nilai ini. Pertama, pidato terbaru Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, memberikan sinyal yang moderat, menyebabkan indeks dolar menurun; kedua, nilai tengah renminbi meningkat secara signifikan; selain itu, perbaikan sentimen pasar modal domestik juga berperan dalam mendorong kenaikan ini.
Para ahli di industri menunjukkan bahwa meskipun pergerakan indeks dolar tetap menjadi variabel penting di pasar valuta asing global, faktor penentu inti dari nilai tukar yuan tetaplah kekuatan endogen ekonomi domestik. Di bawah pengaruh berbagai faktor domestik dan internasional, pergerakan nilai tukar yuan di masa depan diperkirakan akan tetap menunjukkan karakteristik "stabil dengan kecenderungan naik", sekaligus juga akan mengalami fluktuasi dua arah dalam tingkat tertentu.
Perlu dicatat bahwa meskipun dalam jangka pendek nilai tukar yuan telah mengalami apresiasi yang signifikan, pelaku pasar tetap perlu bersikap rasional dan memantau perubahan kondisi ekonomi dan keuangan baik domestik maupun internasional. Pergerakan nilai tukar yuan dalam jangka panjang akan lebih bergantung pada fundamental ekonomi China dan kemajuan reformasi struktural.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
16 Suka
Hadiah
16
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
AirdropLicker
· 1jam yang lalu
Naik lagi! Selanjutnya harus melihat ekspresi Powell!
Baru-baru ini, nilai tukar Renminbi terhadap Dolar AS menunjukkan tren rebound yang kuat. Pada 25 Agustus, nilai tukar Renminbi onshore terhadap Dolar AS meningkat secara signifikan, menembus beberapa level kunci, ditutup pada 7.1517, naik 288 basis poin dibandingkan hari perdagangan sebelumnya.
Ada beberapa faktor pendorong di balik kenaikan nilai ini. Pertama, pidato terbaru Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, memberikan sinyal yang moderat, menyebabkan indeks dolar menurun; kedua, nilai tengah renminbi meningkat secara signifikan; selain itu, perbaikan sentimen pasar modal domestik juga berperan dalam mendorong kenaikan ini.
Para ahli di industri menunjukkan bahwa meskipun pergerakan indeks dolar tetap menjadi variabel penting di pasar valuta asing global, faktor penentu inti dari nilai tukar yuan tetaplah kekuatan endogen ekonomi domestik. Di bawah pengaruh berbagai faktor domestik dan internasional, pergerakan nilai tukar yuan di masa depan diperkirakan akan tetap menunjukkan karakteristik "stabil dengan kecenderungan naik", sekaligus juga akan mengalami fluktuasi dua arah dalam tingkat tertentu.
Perlu dicatat bahwa meskipun dalam jangka pendek nilai tukar yuan telah mengalami apresiasi yang signifikan, pelaku pasar tetap perlu bersikap rasional dan memantau perubahan kondisi ekonomi dan keuangan baik domestik maupun internasional. Pergerakan nilai tukar yuan dalam jangka panjang akan lebih bergantung pada fundamental ekonomi China dan kemajuan reformasi struktural.